Lurah, Carik dan Ulu-ulu BerembukJelang Upacara Hari Jadi ke106 Giricahyo

 

DIY, Gunungkidul - cakrawalaonline, Detik-detik menjelang upacara hari jadi desa atau kalurahan Giricahyo Suparyono lurah dan Supriyanto carik serta Edi Setiawan ulu-ulu berkoordinasi cukup serius ditengah para tamu yang hadir. Ini semua tentunya membahas semua atraksi yang sangat urgen segera dilaksanakan upacara hari jadi ke 106 desa Giricahyo kapanewon Purwosari kabupaten Gunungkidul DIY.

Demikian langkah lurah Suparyana pada Rabu Kliwon 10-09-2025 tepat hari jadi Giricahyo diperingati sederhana tapi penuh makna. Carik Supriyanto juga diikuti Edi Setiawan ulu-ulu kalurahan Giricahyo.

Sebelumnya, lurah sering melakukan komunikasi, konsultasi, koordinasi serta konsolidasi baik kepada pemerintah di kapanewon maupun kabupaten serta propinsi DIY. 

Katanya, hal tersebut dilakukan tentu bermaksud menciptakan situasi dan kondisi yang nyaman dan harmonis di lingkungan pemerintah kalurahan ke kapanewon maupun kebawah padukuhan serta ke RT maupun RW serta warga masyarakat di Giricahyo.

Imbuhnya, selaku lurah dan pamong kalurahan harus mampu menciptakan suasana dinamis, romantis, serius dan disiplin, akuntabel serta semangat tidak kendor dan ini sebagai perwujudan sebuah kepemimpinan yang punya visi dan misi serta manajerial pemerintahan sesuai regulasi normatip dalam undang-undang.

Rangkaian peringatan hari jadi Giricahyo ke106 dimeriahkan pada jam tujuh pagi bersama zaroh kubur mengunjungi dan kirim doa serta tabur bunga untuk para lurah yang sudah wafat serta pejabat pamong atau perangkat desa termasuk kuburannnenek moyang pejuang pendiri pemerintahan Giricahyo.

Setelah selesai dari zaroh kubur mereka kembali berkpul di kalurahan untuk gladi bersih upacara model kraton ngayogyakarto. Barisan peserta upacara dibina oleh TNI dan Polisi serta carik Supriyanto. Selesai gladi bersih langsung upacara dipimpin oleh Sidik Purwanto selaku komandan upacara serta Suparyana lurah selaku inspektur upacara, dibayangi Supriyanto carik inisiator langkah lurah.

Selesai upacara model kraton dilanjut kenduri bersama disaksikan para pejabat kapanewon dari dinas kebudayaan dan semua tamu undangan perwakilan dari padukuhan termasuk dari forum komunikasi pimpinan wilayah kapanewon Purwosari.

Selesai kenduri dilaksanakan potong tumpeng oleh Suparyana lurah Giricahyo Suparyana lalu diserahkan kepada Baryono BP panewu Purwosari. Hal tersebut sebagai simbul anugrah Tuhan hari jadi Giricahyo ke106 sukses dilaksanakan pada putaran ke enam dengan cara upacara dan potong tumpeng dimeriahkan seni karawitan dengan alunan Gending Jawa yang khas penuh makna serius bersemangat. Demikian sekilas info hari jadi ke106 desa Giricahyo pada Rabu Kliwon 10-09-2025 diliput oleh wartawan.(Siti Marfuah/Sab)