res

Mahfud Respon Jokowi Soal Keluhan Pupuk Saat Kunker di Jateng - Cakrawala Online
Segenap Pimpinan dan Keluarga Besar PT Cakrawala Merdeka Mediatama Group Mengucapkan Selamat Hari Bank Indonesia 5 Juli 2024

Breaking

15 Desember 2023

Mahfud Respon Jokowi Soal Keluhan Pupuk Saat Kunker di Jateng

 

Jakarta – Cakrawalaonline, Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD merespons Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berbicara soal pupuk di Jawa Tengah usai persoalan kelangkaan pupuk dibahas di debat pertama capres pada 12 Desember lalu.
Mahfud enggan menganggap tindakan Jokowi itu merupakan bentuk pembelaan terhadap capres nomor urut 2 Prabowo Subianto. Ia mengatakan Jokowi memiliki hak untuk melakukan kunjungan ke daerah mana saja.

"Terserah saja. Saya tidak mau berpikir itu pembelaan atau bukan. Presiden punya hak untuk melakukan kunjungan-kunjungan," kata Mahfud di Posko Teuku Umar, Jakarta, Kamis (14/12).

Mahfud pun sepakat dengan Ganjar bahwa kelangkaan pupuk tak hanya terjadi di Jawa Tengah. Namun, juga terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT), Sumatra Utara, Papua, dan provinsi lainnya.

"Berarti kan bukan kesalahan gubernur. Itu kebijakan yang lebih terpusat. Kalau itu kan hanya itu aja jawabannya secara logika. Kenapa Jateng aja yang ditanya, orang di Papua juga, di NTT juga, Sumut juga, di mana-mana juga," ujarnya.

Sebelumnya, Jokowi berjanji akan mempermudah pembelian pupuk subsidi bagi petani. Ia mengatakan petani tak wajib menunjukkan Kartu Tani untuk mendapatkan pupuk subsidi, tetapi cukup KTP saja.

"Saya sudah menyetujui untuk pembelian pupuk asal di KTP-nya ada tulisan petani silakan itu dipakai. Jadi, bisa pakai Kartu Tani, bisa memakai juga KTP," ujarnya saat menemui para petani di Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (13/12).

KPU, Jakarta, Selasa (12/12).

Ganjar pun tak tinggal diam. Dia menyentil Prabowo bahwa masalah pupuk terjadi di berbagai daerah.

"Untuk Pak Prabowo, harus saya ingatkan, Pak, pupuk langka terjadi di Papua, Pak, terjadi di Sumatera Utara, Pak, terjadi di NTT, NTB, Kalimantan Timur," balas Ganjar. Cl – Sumber : CNN Indonesia


Tidak ada komentar:

Posting Komentar