NTB Cakrawalaonline, Kepala Balai Taman Nasional Area Pegunungan Tambora Deny Rahadian S.Hut.M.Si menjelaskan terkait penangkapan pelaku ilegal logging di kawasan Taman Nasional Tambora. pada hari Sabtu siang (23/3/2024) pukul 13.30 Wita.Telah terjadi Penangkapan di Pintu Satu Taman Nasional Tambora Dusun Sori Mangge Desa Sori Tatanga Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu.
Pelaksanaan Konferensi Pers dilaksanakan di Kantor Balai Taman Nasional Tambora jalan lintas Dompu - Bima yang di ikuti oleh beberapa awak media yakni Cakrawalaonline, pumanews.com, koranlensa.post, koranharianpagi.com dan GentraNews.com.
Dengan adanya pelaku yang di tangkap tersebut kini diduga adalah dalang dari praktek ilegal logging selama ini. Senin (25/03/2024) Pukul 09 30 Wita.
Lebih awal Deny menjelaskan bahwa Taman Nasional Tambora memiliki tapal batas wilayah seluas 71.645 Ha. Terdiri dari aksesibilitas seperti : Doropeti, Pancasila, Bima, Kore dan Kawinda Toi. Selain itu Taman Nasional Tambora juga memiliki obyek wisata alam, sarana prasarana pengelolaan aset Negara, pertama jalur pendakian, papan informasi, dan pondok kerja.
Selanjutnya Deny Rahadian S.Hut.M.Si kami dari balai taman nasional program kerja kami ada kegiatan pengelolaan hutan dan patroli gabungan, ada juga sosialisasi batas kawasan, hampir di setiap titik di sekitar kecamatan pekat, kempo dan Tambora.
Merujuk pada penangkapan pelaku ilegal logging bahwa taman nasional kerap melakukan patroli gabungan bersama TNI dan Polhut, maka dalam kawasan taman nasional di pintu satu dusun sori mangge Desa sori tatanga kecamatan Pekat, tertangkap 3 org pelaku yang sedang membawa kayu sonokeling 7-8 batang dengan pickup tanpa plat nomor, selanjut pelaku telah di bawa ke Kodim 1614/Dompu di amankan dan ditindak lanjuti untuk di mintai keterangan, bersama alat bukti (BB).
Selaku Kepala Balai Taman Nasional, Deny mengucapkan
"Terimakasih kepada Dandim 1614/Dompu yang telah membantu proses jalannya penangkapan tersebut untuk sama-sama menjaga aset negara".
Dandim 1614 Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati S.T., M.M, apresiasi kami dalam bentuk kerja sama sejak tahun 2023, kami selaku Dandim 1614/Dompu bertanggung jawab atas bermitra dan membantu menjaga bersama aset negara, dengan adanya penangkapan terhadap pelaku ilegal logging kali ini, mudah-mudahan masyarakat merubah pola pikir dan memiliki kesadaran dalam menjaga aset negara, kami dalam bentuk kerja sama telah melakukan kegiatan melepaskan satwa langka jenis Rusa dan ular, selain itu kami ikut menjaga pelestarian hutan, dan penanaman pohon, "kata Dandim". (Zun).
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar