Dompu-Cakrawalaonline, PKBM, prima didirikan sejak tahun 2018 lalu, jejaring program paket A, B, dan C dalam rangka membantu edukasi masyarakat yang memiliki keterbatasan ekonomi untuk melanjutkan pendidikan , selain itu untuk mengatasi kemiskinan , kebodohan, juga masyarakat yang memiliki keterampilan ingin mencari kerja ke luar negeri.
PKBM edukasi dibangun secara swadaya dengan dana sendiri ibu Suharni untuk merekrut warga belajar di setiap desa yakni Lanci jaya , Nus Jaya, Kampasi meci dan Tanju, dengan program kesetaraan dalam pertemuan kadang kadang 4x sebulan kadang kadang 2xsebulan disesuaikan dengan kondisi lingkungan warga sambil mencari pekerjaan dan kuli harian ujar Suharni.
Suharni ketua PKBM, edukasi menjelaskan bahwa kegiatan diera digitalisasi tetap memberikan laporan secara online, namun jumlah warga belajar tidak dapat menyebutkan lewat media karena kurang hafal jumlah warga belajarnya, hanya saja jumlah tenaga kependidikan sejumlah 17 orang, yang memberikan tutorial di setiap pertemuan . Sementara PKBM prima edukasi tetap mendapat dana operasional sejumlah 100 juta/tahun, dengan pengeluaran antara lain biaya operasional , adm instrasi , laporan dan gaji tutorial , serta biaya persiapan ujian sejumlah siswa 25 orang untuk mengikuti ujian tahun 2025 mendatang.
PKBM, prima edukasi membangun kemitraan dengan pemerintah tetap berkunjung 2xsetahun ujar Suharni, bukan saja pemerintah melakukan pengawasan, namun LSM Dedi Wahyudi mantan wakil ketua DPRD, dan media online, yang di pimpin bang Poris, dalam rangka transparan dan akuntabel kegiatan PKBM prima edukasi pungkasnya..(Zun)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar