Jakarta-Cakrawalaonline, Mr Beast Youtuber asal Amerika membatu biaya operasi katarak dan mereka yang hampir buta tetapi tidak mampu membayar biaya operasi. Orang-orang yang menjadi targetnya adalah yang memiliki masalah penglihatan blur atau katarak sejak lahir.
Mereka mulai dengan menelepon tempat penampungan tunawisma dan klinik gratis untuk membuat daftar pasien di daerah Jacksonville yang membutuhkan operasi katarak tetapi tidak mampu. Akhirnya, mereka memiliki 40 pasien, dan Levenson melakukan semua operasi mereka dalam satu hari, mulai pukul 7 pagi dan berakhir pada pukul 6 sore.
"Kami menyembuhkan kebutaan seribu orang," kata MrBeast, nama asli Jimmy Donaldson.
Mr Beast juga memberikan sumbangan uang tunai dan hadiah lainnya kepada beberapa peserta.
Jeff Levenson, seorang dokter mata dan ahli bedah, bekerja dengan Donaldson untuk melakukan operasi pertama di Jacksonville, Florida. Levenson telah mengoordinasikan program 'Gift of Sight' selama lebih dari 20 tahun, yang menyediakan operasi katarak gratis untuk pasien yang tidak memiliki asuransi yang buta karena katarak.
"Setengah dari semua kebutaan di dunia adalah orang yang membutuhkan operasi 10 menit," kata Levenson dalam video tersebut, mengacu pada operasi pengangkatan katarak.
Levenson mengatakan kepada CNN bahwa dia terinspirasi untuk membantu orang operasi katarak setelah menjalani operasi koreksi kataraknya sendiri.
"Pada hari-hari dan minggu-minggu setelah operasi katarak saya sendiri, saya terpana melihat betapa terang dan indahnya dunia ini," katanya. "Tapi saya terkejut dengan gagasan bahwa ada ratusan juta, mungkin 200 juta orang di seluruh dunia, yang buta atau hampir buta karena katarak dan tidak memiliki akses ke operasi," ungkapnya lagi.
Dokter mata juga menghubungkan tim Donaldson dengan SEE International, di mana dia menjabat sebagai kepala petugas medis. Organisasi nirlaba ini memberikan perawatan mata gratis di seluruh dunia kepada pasien yang membutuhkan.
Organisasi tersebut membantu Donaldson menjangkau lebih banyak pasien, dengan total 1.000 operasi yang diselesaikan dalam waktu sekitar tiga minggu. Pasien yang beruntung menjalani operasi di Jamaika, Honduras, Namibia, Meksiko, Indonesia, Brasil, Vietnam, dan Kenya. SA:Detikhealt
Tidak ada komentar:
Posting Komentar