PATI – Cakrawalaonline, Lokalisasi Lorong Indah (LI)
telah diratakan dengan tanah oleh Pemkab Pati. Eksodus prostitusi tersebut
menyebar. Kini muncul bibit dari tempat hiburan malam tersebut.
Sudah setahun lebih prostitusi LI dibongkar.
Sisa-sisa bangunan hingga pekerja seks komersial (PSK) masih menetap di Kota
Mina Tani.
Kupu-kupu malam itu, ada yang hinggap di tempat
karaokean, prostitusi online, hingga warung remang-remang di pinggir jalan.
Sisa-sisa arogansi pemerintah masih tercecer di
lokasi LI. Nampak bekas-bekas puing bangunan yang dirobohkan paksa itu
kececeran di sana.
Waktu itu, bangunan LI melanggar tata ruang.
Seharusnya tak boleh ada bangunan tetap di lahan pertanian berkelanjutan itu.
Meski ada pabrik atau gudang (yang lokasinya tak jauh dari LI) tak tersentuh.
Kini warung-warung tak jelas mulai bermunculan di
jalan Pantura turut Kecamatan Margorejo.
Eksodus LI itu tak pergi dari Kota Mina Tani. Mereka
mendapat pekerjaan baru di Kampung Baru Kecamatan Margorejo Pati.
Di lokasi baru itu seperti LI. Tapi hanya satu gang
saja. Kisaran 10 bangunan itu hampir berhimpitan. Pas untuk dua orang
lalu-lalang. Sebagian besar bangunan itu digunakan untuk tempat karaoke.
Bangunan berhimpitan itu ada yang tingkat dua. Tiap
bangunan menyediakan 3-6 room karaoke.
Kebenaran eksodus LI yang hinggap di Kampung Baru
itu dibenarkan oleh salah satu pekerja di sana. Tempat itu mulai ramai setahun
terakhir.
”Sekarang ramai. Orang-orang yang dari LI itu pindah
ke sini,” terang tukang parkir Kampung Baru ini. Cl – Sumber : Radar Kudus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar