res

Pintu Gerbang Patuk dan RTH Untuk Layanan Publik - Cakrawala Online
Segenap Pimpinan dan Keluarga Besar Redaksi Cakrawala Media Group Mengucapkan Selamat Menjalankan ibadah puasa Ramadhan

Breaking

08 Februari 2023

Pintu Gerbang Patuk dan RTH Untuk Layanan Publik

 


Biro DIY Gunungkidul- Cakrawalamerdeka.com,   Pada akhir tahun 2022 Pintu Gerbang Patuk Gunungkidul DIY sebagai salah satu koridor masuknya wisatawan dari sisi barat seperti dari kota Jogja Kulonprogo Purworejo Magelang dan Jawa Tengah telah dilengkapi RTH. Ruang Terbuka Hijau yang dikemas sebagai taman di perbukitan yang miring ke barat ini nampak indah dipandang oleh semua orang yang melewati Piyungan atau Bukit Bintang menuju Gunungkidul di pintu Patuk. 

Disini merupakan sebuah kapanewon Patuk merupakan wilayah sisi barat dari wilayah Pemerintahan Gunungkidul Daerah Istimewa Yogyakarta. Bukit Bintang yang merupakan obyek wisata di wilayah kalurahan Srimulyo Piyungan Bantul. Meluapnya wisatawan dari Bukit Bintang ternyata mampu ditampung oleh RTH Pintu Gerbang Patuk. Disini juga dilengkapi tempat wisata perbukikutan yang dikelola oleh DLH dan HEHA dan tumbuhnya kuliner dan fasilitas umum untuk para wisatawan. 

Tampilan dan sambutan pemerintah dan warga masyarakat tentunya seimbang dengan birokrasi. Karena sampai saat ini perkembangan wisata perbukitan di Bukit Bintang semakin diburu wisatawan dari semua golongan umur. Lebih lebih di malam hari gerombolan anak muda ingin meriwayatkan kehidupannya bersama pasangannya. 

Sehingga Bukit Bintang ibarat penumbuh bukit cinta yang dirasakan muda mudi pasangannya. Jadilah Bukit Bintang sebagai wadah anak muda berkumpul untuk meluapkan kegembiraannya terlukis dalam jiwanya menyambut keindahan alam dinikmati bersama sambil menikmati fasilitas umum termasuk kuliner kabutuhan wisatawan yang berkesan sehingga sesekali ingin selalu hadir di RTH Pintu Gerbang Patuk. Dikatakan oleh Martono Iman Santosa S.IP panewu di Kapanewon Patuk yang ditemui Sabar Mariodana wartawan Detak Jakarta dan juga Media Cakrawalamerdeka.com bersama liputanya dengan Siti Marfuah belum lama ini. Diungkapkan bahwa RTH Pintu Gerbang ini dibangun oleh DLH atau Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Gunungkidul DIY. Juga diakui oleh Essi Suharto panewu Anom kapanewon Patuk bahwa pembebasan tanah untuk RTH Pintu Gerbang itu sudah tiga tahun lalu. Dijelaskan bahwa pembangunan RTH itu melalui proses panjang tidak secepat membalikkan telapak tangan. Pada masa bupati Hj Badingah lokasi RTH itu dibebaskan tanahnya dari warga masyarakat. Demikian info terwujudnya RTH Pintu Gerbang Patuk yang sekarang ini jadi sasaran tembak para wisatawan yang berkunjung untuk sebentar berhenti sejenak menikmati pemandangan indah Bukit Bintang bersama RTH tersebut. Ada yang belum puas akhirnya wisatawan melaju ke Gunung Api Purba di wilayah kalurahan Nglanggeran. 

Itu semua potret Gunungkidul dengan segala pesan dan kesan diperoleh wisatawan mampu membuat puas saat berkunjung di tempat obyek wisata DIY maupun yang berada di wilayah Gunungkidul termasuk wisata bukit, guwa serta wisata pantai termasuk suguhan pedagang serta restoran dan rumah makan ikan bakar dan lainya. 

Kenikmatan berkunjung ternyata puas, sehingga wisatawan berdatangan setiap hari ke obyek wisata Gunungkidul dan di DIY Jawa Tengah. Demikian juga diakui oleh Catur Bowo Lurah di Kalurahan Patuk saat ditemui wartawan. (Sab/Siti Marfuah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar