res

Hindari Kerusakan Alam, Pemkab Grobogan Dukung Ekonomi Hijau - Cakrawala Online
Segenap Pimpinan dan Keluarga Besar Redaksi Cakrawala Media Group Mengucapkan Selamat Menjalankan ibadah puasa Ramadhan

Breaking

02 Februari 2023

Hindari Kerusakan Alam, Pemkab Grobogan Dukung Ekonomi Hijau



Grobogan- Cakrawalaonline, Cari solusi atas kerusakan lingkungan, sejumlah pihak di Kabupaten Grobogan mengkampanyekan eco green. Hal itu dilakukan dengan pendampingan, lokakarya hingga mendorong Bupati Grobogan menerbitkan surat edaran eco green agar diimplementasikan secara serempak di desa-desa.


Project Manager ECHO Green Kabupaten Grobogan, Jamandi Tiger menyatakan kampanye itu dilakukan dengan menggandeng instansi pemerintah. Mulai dari Bappeda, Dinas Pertanian hingga Dispermades.


“Kami ingin melihat bagaimana cara melihatnya. Merumuskan tantangan tentang apa yang mereka lihat,” katanya.



Dalam Evo green tersebut di antaranya menggalakkan pertanian yang ramah lingkungan. Yakni dengan tidak memakai zat kimia. pembelian pada bahan-bahan organik. Mulai dari pupuk hingga pestisida.


“Dengan menggunakan pupuk organik yang diusahakan sendiri, keuntungannya akan lebih banyak. Karena modalnya minim. Karena petani bisa meramu pupuk dan pestisida sendiri dari limbah rumah tangga. Dengan demikian hal ini dapat mendorong adanya peningkatan ekonomi,” ujarnya.



Selain itu pihaknya juga mendukung pemerintah agar tidak mudah mengkonversi lahan pertanian. Dan mendorong agar bupati mengeluarkan SE tentang eco green. Tujuannya agar desa-desa di Grobogan mengimplementasikan eco green secara serempak. Sebab sejauh ini baru ada 48 desa di Grobogan yang menjadi pilot projects.


Selain fokus pada hal tersebut, menurutnya perlu didorong para pelaku eco green. Terutama dari kalangan pemuda dan perempuan. Sebab sejauh ini seperti sektor pertanian minim diminati.



Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Grobogan Heru Dwi Cahyono menambahkan hasil pendampingan di beberapa desa yang telah dilakukan menunjukkan hasil. Itu terlihat mereka bisa membuat pupuk organik, asam amino, dan pestisida dari limbah rumah tangga.


“Selain mengurangi sampah, pembuatan pupuk organik seperti ini ramah lingkungan. Karena mengurangi penggunaan kimia. Yang kita tahu, kimia ini kan bernapas pada lingkungan,” paparnya. Ng






Tidak ada komentar:

Posting Komentar