Tabligh Akbar Dalam Rangka Memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2023

 

Dompu - Cakrawalaonline, Halaman Kantor Kemenag Kab Dompu Jln. Sonokeling No.3 Lingkup. Kota Baru Kel. Bada Kec. Dompu Kab. Dompu, telah berlangsung acara Tabligh Akbar dalam rangka rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 1445 H/2023 M dengan Tema Jihad Santri Jaya Kan Negeri. Selaku Ketua Panitia Acara Sdr. Muhammad Alimuddin dan dihadiri oleh ± 250

 Orang. Jum'at 20 Oktober 2023, Pukul 20.38 Wita.

Hadir dalam acara Bupati diwakili Kabag Kesra Setda Dompu Drs. H. Sirajuddin. Kakan Kemenag Dompu Drs. H. Syamsun H. Ilyas, M.Si. Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M. Pasiterdim 1614/Dpmpu Kapten Inf M. Yamin. 

Kapolres Dompu diwakili Kasat Binmas Iptu Makrus, S.Sos. Ketua MUI Dompu Drs. H. Moh. Nasuhi, M.Si. Ketua BAZNAS Dompu Drs. Dahlan Har. Pimpinan Muslimah NU Dompu Hj. Atika Salman Faris. Kepala Subbag TU. Kasi Kasi dan Penyelenggara Zawa Pimpinan Ponpes Se Kabupaten Dompu beserta Guru dan Santri.

Kepala MAN/MAS, MTSN/MTSS, MIN/MIS, dan RA beserta Guru. Ketua Pokjawas, IPARI, APRI beserta Anggota. Pejabat Fungsional dan Struktural Lingkup Kemenag Kab. Dompu. Ketua Darma Wanita Persatuan Kemenag Dompu beserta Anggota. Penyuluh Agama Islam Non PNS se Kabupaten Dompu. Tokoh Agama/Tokoh Masyarakat. 

 

Acara dimulai dengan lantunan Ayat Suci Al-Qur'an dilanjutkan terjemahan oleh Saritilawah. 

Laporan Ketua Panitia Muhammad Alimuddin, pada intinya mengucapkan terimakasih atas kehadiran tamu undangan semuanya. Acara dilaksanakan merupakan ekspresi kecintaan terhadap Baginda Nabi Muhammad SAW dengan memperingati Maulid Nabi dirangkaikan dengan Hari Santri Nasional. Kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW perlu ditanamkan dalam hati dan jiwa kita sehingga kita semua cinta tanah air. Cinta terhadap Nabi Muhammad SAW, maka akan penuh dengan kedamaian karena memang hadirnya beliau membawa rasa damai dan rasa aman serta rahmat bagi semesta alam. Rasa cinta kita terhadap Rasulullah harus senantiasa tertanam dalam diri kita. Ucapan terimakasih kasih pula terhadap seluruh Panitia sehingga dapat terselenggaranya acara ini. 

Sambutan Kakan : Kemenag Dompu, dalam kata sambutan  bahwa di momen hari Santri nasional saat ini berbeda dengan hari Santri sebelumya, karena sekarang dilaksanakan Acara Tabligh Akbar secara serentak di Indonesia yang dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi. Puncak acara yakni tanggal 22 Oktober 2023 dan Insyaallah upacaranya akan dilaksanakan di Lapangan Makodim 1614/Dompu. Para Santri diharapkan mencontoh para Ulama yang telah berjuang untuk kemerdekaan Negara, dimana banyak Ulama yang telah mati Syahid. Santri harus mampu menjadi benteng Negara dan siap jihad di jalan Allah. Tangkal pengaruh radikalisme di lingkup Ponpes dan pengaruh kelompok tertentu yang berusaha merubah ideologi Negara Pancasila. 

Tausyiah Tabligh Akbar oleh Habib Soleh Al Habsyi.

Perlu diketahui oleh kita semua bahwa Islam adalah agama yang penuh dengan kedamaian. Islam tidak pernah ajarkan kekerasan, tetapi bila Islam diperangi dan di Dzolimi maka wajib kita Ummat Islam melawan. Nabi kita telah memberi contoh yang lemah lembut dan hal ini dibuktikan dalam beberapa kali perang atas perintah Allah tidak pernah bunuh orang. 

Kaum Yahudi tadinya adalah kaum yang dimuliakan, namun sejak kelahiran Nabi Muhamad mereka tidak cinta kepada Nabi Muhammad dan benci terhadap Islam sebagaimana ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad. Mereka saat ini banyak menindas Ummat muslim dan yakinlah suatu saat akan mendapat laknat Allah. 

Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada kita semua untuk selalu hadir di majelis majelis Agama. Seperti kita yang hadir dalam acara malam ini adalah hal yang disukai Nabi dan semoga kita semua mendapat safaatnya kelak. Untuk itu bagi para Ortu masukkan anak²nya di lingkup Pondok sehinga menjadi santri. Ilmu Agama itu penting sebagai pondasi hidup dan induk bagi Ilmu ilmu lainnya. 

Dalam perjuangan merebut kemerdekaan dari tangan penjajah, para santri telah buktikan dengan semangat jihadnya mengumandangkan Takbir dan bermodal bambu runcing, Alhamdulillah berkat pertolongan Allah mampu meraih kemerdekaan. Santri telah banyak yang sukses dan jadi pejabat ada yang sudah jadi Presiden, Gubernur, Bupati/Walikota, Tentara, Polisi dan sebagainya. Di zaman perjuangan contoh Jenderal Besar Soedirman itu berasal dari santri, maka di zaman sekarang ini jangan pernah ragu sekolahkan anak-anak di Ponpes karena selain memiliki dasar agama yang kuat juga InsyaAllah akan menjadi pejabat-pejabat yang Amanah karena takut bermaksiat kepada Allah. 

Do"a dipimpin langsung oleh Habib Soleh Al Habsyi. 

Acara dilanjutkan dengan menampilkan lagu² Religi dari Santri Ponpes Yasmin Dorebara, Muslimah NU Dompu dan Dharma Wanita Kemenag Dompu. 

Pukul 22.37 Wita, acara selesai dilanjutkan dengan foto bersama.(*z)